Archives
now browsing by author
Audit Mutu Internal Prodi Sastra Indonesia, FIB UNEJ

Pada hari Selasa, 15 Oktober 2024, pukul 13.00-16.00 WIB di Ruang International, FIB UNEJ, Ibu Venantya A. dan dr. Elly Nurus Sakinah, M.Si. melakukan audit mutu internal (AMI) terhadap Prodi Sastra Indonesia FIB UNEJ. Pembahasan Utama adalah mengenai Status Akreditasi Prodi Sastra Indonesia, bahwa
- Akreditasi BAN-PT untuk Prodi Sastra Indonesia habis pada Juli 2024, namun telah
mengajukan PEPA pada Juli 2023. - Lulus PEPA dengan nilai A untuk periode 24 Oktober 2024 – 2029, tanpa visitasi seperti ISK
karena kebijakan BAN-PT yang memperpanjang secara otomatis. - Belum mengajukan LA Memba (Laporan Evaluasi Kinerja Program Studi) untuk predikat
unggul lima tahunan.
Kemudian dilanjutkan pembahasan Visi dan Misi Prodi, yaitu:
- Visi dan misi Prodi Sastra Indonesia di-breakdown dari visi misi FIB dan UNEJ.
- Keunikan Prodi harus ditegaskan dalam Tridarma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian)
terutama dalam era digital. - Bahasa Madura dijadikan mata kuliah wajib, dan mata kuliah baru Sastra Siber mulai diajarkan
di semester ini.
Kajur mengatakan bahwa Prodi akan menyelenggarakan Seminar Sastra Siber
- Prodi mengadakan seminar terkait Sastra Siber pada 30 September 2024, dengan tiga
narasumber dari berbagai disiplin ilmu. - Seminar ini bertujuan untuk menghubungkan sastra dengan teknologi digital, mendorong
mahasiswa untuk menggabungkan sastra dengan kreativitas bisnis digital.
Dalam hal Pengembangan Sarana dan Prasarana
- Prodi mengajukan anggaran untuk membangun Lab Gerai Sastra berbasis web dan terhubung
dengan platform Android. - Sarpras Lab Sastra Siber direncanakan mencakup video pendek, podcast, dan musikalisasi puisi.
Para Asesor memberikan saran:
- Visi dan misi harus ditinjau ulang dan ada taskforce yang ditugaskan untuk itu.
- Kajur menjelaskan bahwa mata kuliah Sastra Siber dan Linguistik Korpus sudah masuk dalam
kurikulum mulai 2023. - Penelitian dan pengabdian perlu diarahkan pada tema Sastra Siber.
Mengenai Hibah dan Rekognisi
Berbagai hibah penelitian dan pengabdian telah diraih oleh dosen, baik dari internal maupun
eksternal, di antaranya hibah penelitian dari Dikti dan PT Astra International.
Peningkatan Kualifikasi SDM
Dosen Sastra Indonesia disarankan untuk mendapatkan sertifikasi pada mata kuliah yang
mendukung keunikan prodi.
Rasio dosen-mahasiswa adalah 1:5, dengan peta jabatan dosen yang sudah jelas.
Terakhir, para Asesor memberikan rekomendasi, bahwa
- Perlu ada roadmap Kelompok Riset (Keris) di prodi.
- Peninjauan kurikulum harus disesuaikan dengan kebutuhan stakeholder dan alumni
TEMU ALUMNI SASTRA INDONESIA SERAP INSPIRASI

Temu alumni dilaksanakan secara daring untuk memberikan wawasan dan motivasi melalui serap inspirasi dari para alumni Jurusan Sastra Indonesia. Undangan disebarkan melalui grup WA per angkatan.
Undangan
Mecah telenan nganggo ganco
Telenan dipanasi nganggo awu anget
Ayo kangen-kangenan karo konco
Pengalaman panjenengan penting banget
Mengharap kehadiran teman-teman alumni Sastra Indonesia FIB/Fakultas Sastra Unej pada acara “Serap Ide dan Inspirasi Alumni Sastra Indonesia FIB Unej” yang akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Rabu, 19 Juni 2024
Pukul: 19.00 WIB
Link Zoom:
https://unej-id.zoom.us/j/95479093448?pwd=nSaMw60oSgJTDXBzMCqUC4z5eNvvc7.1
Meeting ID: 954 7909 3448
Passcode: 377837
Sampaikan ide-ide dan saran yang dapat menginspirasi adik-adik kita. Ditunggu ya, kawan!
Hasil Serap Inspirasi Alumni
Tiga hal yang diserap dari para alumni, yaitu:
- Info dan kabar teman-teman alumni, sekaligus mendengar apa yang mereka dengar di luaran sana tentang almamater atau Jurusan Sastra Indonesia.
- Pengalaman kerja para alumni, termasuk saran untuk jurusan dalam menyediakan mata kuliah dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja.
- Ide aplikasi untuk menjalin keakraban alumni.
Ringkasan Diskusi
- Mas Bay atau Baihaqi (Angkatan 1997) bekerja di Dinas Koperasi di Banyuwangi. Banyak alumni UNEJ dari FKIP menjadi guru di Banyuwangi. Perlu ada kerja sama antara FIB dengan Dewan Kesenian Banyuwangi, Disparbud, dan institusi lainnya.
- Mamock, pelatih karate Inkai di Surabaya, semasa kuliah aktif di teater, film, dan musik. Banyak alumni UNEJ menjadi dosen di UTM. Mahasiswa sekarang kurang berani keluar daerah. Pentas keliling di universitas lain dapat mempromosikan UNEJ.
- Rossie Haji, dosen di IAIN Madura dan Youtuber dengan 57.000 subscribers. Banyak perguruan tinggi di Madura sehingga jumlah mahasiswa dari Madura yang kuliah di UNEJ berkurang drastis.
- Sapto Sasongko mengelola operator wisata “Pinus Camp Songgon”. Perlu meningkatkan keterlibatan mahasiswa dan alumni UNEJ di Banyuwangi.
- Agustina Dewi Setyari, dosen Sastra Indonesia FIB UNEJ, mantan Kajur Sindo. Program MBKM penting untuk mengasah soft skill mahasiswa.
- Sophia Setyorini, mengajar di SMA di Jepang.
- Syariful (Angkatan 1997), guru di Jember, pencipta lagu qosidah. Jurusan perlu membekali mahasiswa dengan kompetensi mengajar, public speaking, dan keterampilan lain yang dicari di sekolah.
- Didik Suharijadi, alumni, Kajur Sindo sekarang. Mahasiswa perlu terlibat dalam proses kreatif drama radio dan pembuatan aplikasi Android untuk cerpen digital, drama box, dll.
- Aza (Askhabul Mukminin) menyarankan adanya mata kuliah Jurnalistik dan Kewirausahaan. Pentingnya soft skill untuk kepercayaan diri dan manajemen waktu.
- Ketty, mantan artis kentrung. Perlu ada konten olah argumen dan kerja sama dengan pihak luar.
- Maya Educon menyarankan mahasiswa FIB untuk optimis dan menguasai bahasa Inggris. Undang orang sukses untuk berbicara di kampus.
- Mustakip menyarankan BIPA sebagai peluang bagi lulusan Sastra Indonesia. Pentingnya kemampuan bahasa asing sebagai pengantar.
- Puji Astuti mendorong mahasiswa untuk kreatif. Pentas di luar kampus penting untuk eksistensi.
Penutup: Perlu publikasi informasi kegiatan dan pencapaian mahasiswa serta alumni melalui media sosial dan grup WA alumni per angkatan.