December, 2022

now browsing by month

 

[:en]Mahasiswa Magang FIB UNEJ Diikutkan dalam Kegiatan Sosialisasi Konsolidasi dan Evaluasi Pengawasan Verifikasi Administrasi dan Verifikasi Faktual Pendaftaran Partai Politik Bawaslu Kabupaten Malang[:]

[:en]

KEPANJEN –Mahasiswa magang FIB dari Universitas Jember mengikuti kegiatan yang diselenggarakan langsung oleh Bawaslu Kabupaten Malang dalam sosialisasi konsolidasi dan evaluasi pengawasan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual pendaftaran partai politik. Kegiatan yang dilaksanakan berlangsung selama dua hari yaitu pada Senin dan selasa 24 s/d 25 Oktober 2022 bertempat di Grand Mercure Malang. kegiatan sosialisasi yang dihadiri oleh seluruh pimpinan Bawaslu kabupaten Malang serta sekretariat Bawaslu kabupaten Malang dan seluruh staf serta perwakilan Mahasiswa magang dari Universitas Brawijaya dan Universitas Jember

Para mahasiswa magang dari Universitas Jember diberikan kesempatan secara penuh untuk mengikuti kegiatan sosialisasi ini dengan sebaik-baiknya. Mereka juga diberi kesempatan untuk menjadi moderator,memimpin berjalannya acara pada sosialisasi tersebut serta menjadi tim untuk mendokumentasikan setiap momen pada acara tersebut yang nantinya akan menjadi bahan sebagai pembuatan berita di web Bawaslu Kabupaten Malang.

Dalam kesempatan kali ini ada tiga narasumber yaitu Dr. Amik Fikriyati selaku koordinator daerah jaringan pendidikan pemilihan untuk rakyat provinsi Jawa Timur, Mohammad Fajar Shodiq Ramadlan selaku Dosen Ilmu Politik Universitas Brawijaya, dan Nurhasin, S.Pd.I selaku Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Malang.
Sosialisasi yang dibagi menjadi dua sesi yang di mana Di setiap sesinya diakhiri dengan sesi tanya jawab. Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini memberikan banyak pengetahuan terhadap para peserta atas apa yang disampaikan oleh narasumber

(Kontributor: Dwi susanti)

[:]

[:en]Peran Mahasiswa Magang FIB UNEJ dalam Pendaftaran PPK dan PPS Pemilu 2024[:]

[:en]

Surabaya – Senin (26/12), Mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB UNEJ) tengah mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di salah satu kemitraan universitas, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya. MBKM Mandiri ini merupakan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
yang bertujuan untuk menjalin kerja sama antara universitas dan instansi.

Bertepatan dengan Tahapan Pemilu Tahun 2024 mendatang, mahasiswa magang Unej di KPU Kota Surabaya turut andil dalam proses pendaftaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS). Terhitung sejak tanggal 20 November hingga kini, mereka mendapatkan tugas sebagai Panitia Helpdesk Pendaftaran PPK dan PPS. Mereka bertugas dalam membantu masyarakat melakukan proses pendaftaran, mulai dari pembuatan akun Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad Hoc (SIAKBA), penerimaan berkas pendaftar, seleksi tertulis Computer Assisted Test (CAT), hingga seleksi wawancara PPK.

Mahasiswa Magang Unej, Triana Puspitasari mengaku bahwa selama pendaftaran PPK dan PPS ini dirinya merasakan tantangan yang cukup besar dalam dunia kerja. Hal ini dikarenakan tugas yang diemban dalam menangani pendaftar PPK dan PPS dari berbagai kalangan dan usia. Awal pendaftaran dibuka, ia merasa kewalahan dalam melayani pendaftar yang jumlahnya sangat banyak. “Meskipun hanya berstatus mahasiswa magang, kami diberi peran yang cukup besar untuk
menangani masyarakat secara langsung. Ada banyak hal yang saya pelajari selama masa pendaftaran, mulai dari rasa tanggung jawab, keberanian, dan pengendalian diri,” ujar Triana.

Sementara itu, Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas) KPU Kota Surabaya, Subairi sangat mengapreasi kinerja mahasiswa magang Unej dalam berperan aktif melayani masyarakat dan membantu KPU selama proses tahapan berlangsung. “Pendaftar PPK dan PPS Kota Surabaya tiap tahunnya memang selalu bertambah, mulai ratusan hingga ribuan orang. Tapi, saya melihat mahasiswa magang Unej benar-benar
mengupayakan potensi yang dimiliki secara maksimal dan mampu berkontribusi secara penuh selama magang di KPU Surabaya khususnya saat proses tahapan seperti ini,” jelas Subairi.

Mahasiswa magang Unej mendapatkan banyak sekali wawasan dan pengetahuan, serta bimbingan di lingkungan kerja selama magang di KPU Kota Surabaya. Dengan adanya Program MBKM Mandiri ini mahasiswa memiliki pengalaman praktik kerja secara nyata dan pengembangan potensi diri untuk terjun di dunia kerja nantinya.

(Kontributor: Febri Wulan Kirani)[:]

[:en]KPU JATIM Sertakan Mahasiswa Magang FIB UNEJ dalam Kegiatan Bimbingan Teknis Tahapan Pembentukan PPS Pemilu Tahun 2024[:]

[:en]

Mojokerto – Rabu (21/12), KPU Jatim sertakan mahasiswa magang FIB UNEJ dalam kegiatan Bimbingan Teknis Tahapan Pembentukan PPS Pemilu Tahun 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 21 Desember s.d 23 Desember 2023 di KPU Kota Mojokerto. Acara ini merupakan lanjutan dari rangkaian bimbingan teknis yang dilaksanakan untuk persiapan tahapan Pemilu tahun 2024. Kegiatan Bimbingan Teknis yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Kepala Subbagian Hukum dan Sumber Daya Manusia, dan Operator SIAKBA KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

Dalam laporan ketua panitia, Rizki Indah Susanti selaku Kepala Bagian Hukum dan Sumber Daya Manusia melaporkan bahwa Bimbingan Teknis Tahapan Pembentukan PPS Pemilu Tahun 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja KPU, baik KPU Provinsi maupun KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

“Adapun tujuan dan sasaran dalam kegiatan Bimbingan Teknis Tahapan Pembentukan PPS Pemilu Tahun 2024 KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota di Jawa Timur ini adalah sebagai upaya meningkatkan kinerja KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur dalam menghadapi tahapan-tahapan Pemilihan Umum tahun 2024 ke depannya,” ujar Rizki.

Sementara itu, dua mahasiswa magang jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember turut berperan aktif dalam kepanitiaan kegiatan Bimbingan Teknis ini. Dua mahasiswa magang yang ditempatkan di Subbagian Hukum, KPU Provinsi Jawa Timur itu ditugaskan untuk membantu menyiapkan kebutuhan administrasi dan perlengkapan lain terkait kebutuhan dalam acara Bimbingan Teknis tersebut. Di samping melaksanakan tugas dalam kepanitian, dua mahasiswa magang FIB UNEJ juga turut mendapatkan banyak wawasan baru terkait Pemilu tahun 2024 melalui kegiatan yang dibuka oleh Choirul Anam, Ketua KPU Provinsi Jawa Timur.

Terkait keikutsertaan mahasiswa magang, Kepala Bagian Hukum dan Sumber Daya Manusia, Rizki Indah Susanti dalam rapat evaluasi panitia menyampaikan bahwa mereka (KPU Jatim) merasa sangat terbantu dengan adanya mahasiswa magang dari FIB UNEJ. “Pastinya kami merasa sangat terbantu dengan adanya adik-adik magang apalagi di tengah padatnya tahapan Pemilu tahun 2024 ini. Kalau bisa kami sangat mengharapkan masa magang kalian diperpanjang setidaknya
sampai Januari tahun 2023,” pungkas Rizki.

(Kontributor: Ika Aulia Andri Saputri)[:]

[:en]Menjadi Tim Dokumentasi dan Publikasi, Mahasiswa Magang FIB UNEJ Ikut Sukseskan Penyerahan Dukungan Minimal Pencalonan DPD di KPU Jatim[:]

[:en]
Alfiyatun Hasanah (kiri), Muhammad Rizqi Hasan (tengah), dan Zakirin Manzhila Nurilma melakukan foto setelah acara “Penyerahan Dukungan Minimal Pemilih Tahapan Pencalonan Perseorangan Dewan Perwakilan Daerah Pemilihan Umum 2024” (Foto: Tiara)

Surabaya – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) membuka Penyerahan Dukungan Minimal mulai 18-29 Desember 2022. Namun, para bakal calon menjadwalkan untuk hadir menyerahkan dokumen syarat dukungan minimalnya pada Selasa-Kamis, 27-29 Desember 2022.
Dalam acara tersebut, KPU Jatim melibatkan mahasiswa magang dari Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Jember (Unej). Mahasiswa magang yang dimaksud ialah Muhammad Rizqi Hasan dan Alfiyatun Hasanah dari Sastra Indonesia serta Zakirin Manzhila Nurilma dari Ilmu Sejarah.
Dalam acara ini, ketigaanya ditugaskan dalam dokumentasi dan publikasi acara. Alfiya ditugaskan untuk notulensi sambutan-sambutan, Zakirin bertugas sebagai monitor live streaming YouTube, sedangkan Hasan ditugaskan membuat rilis berita untuk laman resmi KPU Provinsi Jawa Timur, jatim.kpu.go.id .
Acara ini digelar untuk menerima dokumen syarat dukungan minimal pemilih yang diserahkan para bakal calon anggota DPD Provinsi Jawa Timur. Rangkaian tersebut antara lain bakal calon yang datang, setelah mengisi daftar hadir, akan disambut dan diterima oleh Ketua, Sekretaris, dan Jajaran Komisioner KPU Jatim. Setelahnya, bakal calon menyampaikan maksud dan tujuannya di aula lantai dua Kantor KPU Provinsi Jawa Timur. Setelah itu, Ketua KPU akan menyampaikan sambutannya dilanjut penyerahan dokumen syarat dukungan minimal pemilih oleh masing-masing bakal calon anggota DPD. Terakhir, bakal calon melakukan konferensi pers di tempat yang disediakan KPU Jatim.
Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, dalam sambutannya pada Selasa, 27 Desember 2022, menyampaikan bahwa pihaknya sengaja memberikan penyambutan sebaik mungkin kepada para bakal calon peserta Pemilu 2024. Menurutnya, hal ini dilakukan sebagai implementasi slogan KPU yakni #KPUMelayani.
“Semangat KPU hari ini adalah soal cara menjaga kedekatan yang sama, sekaligus memberi pelayanan terbaik kepada para bakal calon peserta Pemilu 2024. Sambutan kepada para bakal calon anggota DPD ini sengaja kami persiapkan untuk mewujudkan semangat itu sekaligus bukti konkret tagline #KPUMelayani,” terangnya.
Sebagai informasi, mahasiswa magang di KPU Jatim merupakan bentuk kerja sama FIB Unej dengan KPU Jatim untuk mengimplementasikan salah satu Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yakni magang mandiri (mitra fakultas).
Dalam praktiknya, rangkaian program magang periode ini berlangsung mulai 22 Agustus – 23 Desember 2022. Selama kurang lebih empat bulan tersebut, Rizqi dan Alfiya ditempatkan dalam Subbagian Partisipasi Masyarakat (Subbag Parmas).
Soal dirinya yang turut andil dalam acara ini, Hasan menyampaikan bahwa dirinya memperpanjang magang selama tujuh hari hingga tanggal 30 Desember mendatang.
Menurut Hasan, selama magang dalam Subbag Parmas, ia mendapat beberapa tugas, yakni konten kreator TikTok, editor video, dokumentasi, penulis berita, dan rekap berita.
“Tugas-tugas tersebut semakin meningkatkan skill saya,” tambahnya.
Ia juga berharap, kegiatan yang magang ia tempuh selama empat bulan ini memberikan manfaat, baik untuk dirinya, instansi, maupun fakultas. Ia juga berharap program ini terus berlanjut.
“Semoga kegiatan magang ini dapat terus berlanjut. Sebab, memberikan manfaat bagi mahasiswa. Mahasiswa mendapat pengetahuan-pengetahuan yang tidak didapat di perkuliahan dan menjadi tahu gambaran dunia kerja,” pungkasnya. ***

(Kontributor: Muhammad Rizqi Hasan)

[:]

[:en]Melalui Apel Senin Pagi Rutin, Mahasiswa Magang FIB UNEJ Ketahui Capaian Progress Kerja KPU Jember[:]

[:en]

KPU, Jember – Apel pagi rutin yang dilaksanakan tiap hari Senin menjadi seperti awal komando untuk capaian pekerjaan satu minggu ke depan atau laporan mengenai progress hasil capaian minggu kemarin dengan. Pada Senin (26/12/2022), Plt Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jember, Joko Nugroho, menyampaikan capaian progress KPU Jember terkait tahapan menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 melalui apel pagi rutin di halaman kantor KPU Jember.

Di hadapan para pejabat dan stafnya, Joko Nugroho melaporkan progress KPU Jember dengan persentase. Tersisa 20% dari capaian kerja KPU Jember sampai tenggat waktu terdekat dalam prosesi tahapan Pemilu Tahun 2024.

“Mengingat pendaftaran bagi pelamar PPS tinggal menghitung hari. Kita harus selalu siap dan berintegritas untuk melayani masyarakat. Masyarakat dibantu apabila kesulitan, jangan sampai sistem yang ada menyulitkan masyarakat. Namun, perlu diingat, perjalanan kita tidak hanya sampai di sini. Masih ada tahapan lain yang harus dilaksanakan.”

Selain rekapitulasi progress kerja KPU Jember, Joko Nugroho mengimbau para karyawan dan staf KPU Jember untuk terus meningkatkan kedisiplinan, menjaga etos kerja, dan kesehatan agar progress dapat dicapai secara optimal sebab kita telah diberi amanah untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab kita masing-masing.

“Selain mengejar target kita saat ini yang semakin padat, diharap para karyawan KPU Jember untuk tetap meningkatkan kedisiplinan dan menjaga kesehatannya,” pinta Joko Nugroho.

(Kontributor: Sherin Fardarisa)
[:]

[:en]Mahasiswa Magang FIB UNEJ Turut Sukseskan Media Gathering KPU Jatim[:]

[:en]Surabaya – Mahasiswa magang dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember (FIB Unej) terlibat dalam acara Media Gathering Verifikasi Faktual Kepengurusan dan Keanggotaan Partai Politik Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang diselenggarakan oleh Subbagian Partisipasi Masyarakat (Parmas) pada Selasa-Rabu, 18-19 Oktober 2022 di Hotel Swiss Bellin, Surabaya.

Acara tersebut melibatkan empat mahasiswa magang yang berasal dari Universitas Jember (Unej) dan Universitas Airlangga (Unair). Masing-masing mahasiswa itu ialah Muhammad Rizqi Hasan dan Alfiyatun Hasanah dari FIB Unej serta Ganjar Ndaru Aji dan Diva Diah Liana Ningrum dari FISIP Unair.

Dalam acara yang digelar selama dua hari tersebut, setiap anak magang memiliki peran yang berbeda-beda. Rizqi dan Ganjar berperan sebagai seksi dokumentasi acara, sedangkan Alfiya dan Diva sebagai petugas administrasi.
Menurut Alfiya, dalam menjalankan tugasnya tersebut, ia bertugas membagikan semkit berupa jaket dan membantu peserta mengisi presensi yang terdiri dari nama lengkap, nama media, jabatan, dan tanda tangan.
Dalam acara tersebut, Ketua KPU Jatim, Choirul Anam menyampaikan bahwa tahapan verifikasi faktual partai politik calon peserta pemilu diselenggarakan pada 15 Oktober – 4 November 2022.

“Kemudian untuk rekruitmen badan Ad Hoc PPK dan PPS, akan kami buka pada November mendatang,” tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, Alfiya dan Rizqi adalah peserta program Magang mandiri MBKM, program kerja sama antara KPU Jatim dengan FIB Unej.

Kegiatan magang tersebut berlangsung sekitar empat bulan, mulai 22 Agustus – 23 Desember 2022.
FIB mengirim 14 mahasiswa magang yang terdiri dari 7 orang dari Sastra Indonesia dan 5 orang dari Ilmu Sejarah. Keempat belas orang itu kemudian disebar 7 orang di KPU Provinsi Jawa Timur, 5 orang di KPU Kota Surabaya, dan 2 orang di KPU Kabupaten Jember.
[:]

[:en]Mahasiswa Magang FIB UNEJ di KPU Kota Surabaya Ikuti Kegiatan Bengkel Magang[:]

[:en]

Surabaya, kpu-surabaya.go.id – Rabu (8/9), mahasiswa Universitas Jember dan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya mengikuti kegiatan Pembekalan dan Keterampilan Mahasiswa Magang (Bengkel Magang) yang digagas oleh Anggota KPU Kota Surabaya Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia, Subairi. Kegiatan Pembekalan dan Keterampilan Mahasiswa Magang (Bengkel Magang) ini diadakan oleh Subairi setelah menyambut mahasiswa magang dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember.

Dalam sambutannya, Subairi menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan Pembekalan dan Keterampilan Mahasiswa Magang (Bengkel Magang) ini bertujuan agar mahasiswa magang dapat meningkatkan kemampuannya, sehingga mahasiswa bisa semakin terampil dalam melaksanakan tugas magang sesuai dengan keahlian masing-masing. Subairi juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa magang KPU Kota Surabaya memperoleh banyak wawasan dan ilmu pengetahuan baru yang bermanfaat setelah kegiatan magang berakhir.

“Teman-teman dari Universitas Jember melaksanakan kegiatan magang di KPU Kota Surabaya selama tiga bulan. Itu bukan waktu yang singkat. Jadi saya mengadakan kegiatan Bengkel Magang ini dengan harapan semoga teman-teman magang bisa memperoleh ilmu pengetahuan baru yang bermanfaat,” papar Subairi.

Kegiatan Bengkel Magang sendiri akan dilaksanakan sebanyak tiga (3) sesi, dengan materi yang berkaitan dengan publikasi eksternal KPU Kota Surabaya, yaitu Dasar-dasar Kepenulisan, Fotografi, dan Content Creator. Bengkel Magang sesi satu (1) yang bertemakan “Dasar-dasar Kepenulisan Jurnalistik” dilaksanakan di Warung Joglo Merah Putih dengan pemateri tunggal, yaitu Aan Hariyono selaku jurnalis sindonews.com. Aan membuka kegiatan Bengkel Magang dengan memberikan dorongan kepada mahasiswa magang yang menghadiri kegiatan tersebut.

“Bagai pisau yang harus diasah setiap hari agar tetap tajam, teman-teman juga harus mengasah bakat dan minat kalian. Jika dalam bidang kepenulisan, itu artinya teman-teman magang harus menulis minimal satu halaman setiap hari agar kalian dapat mengevaluasi perkembangan hasil tulisan kalian,” ujarnya.

Selanjutnya, kegiatan disambung dengan materi tentang Dasar-dasar Kepenulisan Jurnalistik yang dipaparkan oleh Aan secara santai. Aan menjelaskan tentang bagaimana tips membuat lead sebuah berita. Ia juga menjelaskan bagaimana pentingnya bridging dan penulisan EYD yang tepat dalam menulis berita. Sesi diskusi dan tanya jawab dalam kegiatan ini disambut antusias oleh teman-teman magang.

Kegiatan ditutup dengan Aan yang menyampaikan harapannya terkait kegiatan Bengkel Magang. Aan berharap dengan adanya kegiatan Bengkel Magang ini dapat menjadi stimulan untuk mahasiswa magang dalam mempelajari kepenulisan, khususnya kepenulisan jurnalistik.
(Kontributor: Triana Puspitasari)
[:]

[:en]Mahasiswa Magang FIB UNEJ di Radar Jember Praktek Liputan Wawancarai UMKM[:de]Mahasiswa Magang Universitas Jember Fakultas Ilmu Budaya, Wawancarai Salah Satu UMKM di Jember[:]

[:en]

Jember, Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember saat ini yang melakukan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MKBKM) di media Jawa Pos Radar Jember ada lima orang di semester ganjil ini. Dua dari Jurusan Sastra Indonesia dan tiga lainnya dari Jurusan Sejarah. Namun, salah satu mahasiswa magang dari Jurusan Sejarah meninggal dunia pada saat awal magang.

Redaktur Radar Jember menugaskan mahasiswa magang untuk meliput berbagai kegiatan. Kegiatan tersebut dilakukan sesuai dengan tema atau topik yang sudah ditentukan oleh redaktur Radar Jember. Tema-tema tersebut meliputi kesenian, UMKM, tokoh inspiratif, dan lain sebagainya. Selain itu, mahasiswa magang setiap harinya juga ditugaskan liputan kegiatan bupati secara bergantian (sistem rolling).

Pada tanggal 30 Oktober 2022, salah satu mahasiswa ditugaskan untuk meliput salah satu UMKM yang berada di Jember guna menunjang laju minat masyarakat untuk menghargai usaha masyarakat kecil. Berbagai UMKM yang berada di Jember memiliki daya tarik sendiri, namun salah satu mahasiswa magang tersebut lebih memilih usaha makanan ringan yang manis atau kerap kali disebut dessert. Alasan kuat mengapa memilih UMKM itu, karena pasar yang dituju adalah kalangan remaja dan juga makanan yang diproduksi pun sudah menjadi favorit para anak muda.



Rumah produksi yang terletak di Bumi Tegal Besar, Lestari Kusuma Dewi lebih milih menyebarkan stan di daerah kampus yang mana banyak sekali mahasiswa lalu lalang.. Ibu rumah tangga ini menggaet para mahasiswa untuk ikut bekerja bersamanya. Menghasilkan omset Rp 800rb perhari merupakan hal yang paling menguntungkan baginya.
“Paling rame itu satu stan bisa Rp 800 rb per-hari tapi pada moment tertentu, kalo standart hariannya biasanya Rp 300 rb per-hari.” Ujar Lestari Kusuma Dewi

Lokasi yang berada di samping UMC (Unej Medical Center) menjadi tempat yang strategis untuk berjualan. Beraneka macam variasi produk yang dipasarkan, membuat dessert box ini ramai pembeli. Mulai dari salad buah, dessert cake, dessert drink hingga pudding Meski sudah memiliki beberapa cabang, Lestari Kusuma Dewi ini berharap agar kedepannya dapat membuka café.
“Kedepannya juga berharap supaya bisa buka café gitu,” Lanjut ibu rumah tangga 31 tahun itu.



Mahasiswa magang saat meliput salah satu owner Atari Dessert Box di Jl. Kalimantan (Kontributor: Riza Aulia Anwar)


[:de]

Jember, Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember kini melakukan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MKBKM) yang berkerja sama dengan Jawa Pos Radar Jember. Ada lima orang dari Fakultas Ilmu budaya yang melakukan program MBKM di semester ganjil ini. Dua dari Jurusan Sastra Indonesia dan tiga lainnya dari Jurusan Sejarah. Namun, salah satu mahasiswa magang dari Jurusan Sejarah meninggal dunia pada saat awal magang.

Redaktur Radar Jember menugaskan mahasiswa magang untuk meliput berbagai kegiatan. Kegiatan tersebut dilakukan sesuai dengan tema atau topik yang sudah ditentukan oleh redaktur Radar Jember. Tema-tema tersebut meliputi kesenian, UMKM, tokoh inspiratif, dan lain sebagainya. Selain itu, mahasiswa magang setiap harinya juga ditugaskan liputan kegiatan bupati secara bergantian (sistem rolling).

Pada tanggal 30 Oktober 2022, salah satu mahasiswa ditugaskan untuk meliput salah satu UMKM yang berada di Jember guna menunjang laju minat masyarakat untuk menghargai usaha masyarakat kecil. Berbagai UMKM yang berada di Jember memiliki daya tarik sendiri, namun salah satu mahasiswa magang tersebut lebih memilih usaha makanan ringan yang manis atau kerap kali disebut dessert. Alasan kuat mengapa memilih UMKM itu, karena pasar yang dituju adalah kalangan remaja dan juga makanan yang diproduksi pun sudah menjadi favorit para anak muda.

Mahasiswa magang saat meliput salah satu owner Atari Dessert Box di Jl. Kalimantan

Rumah produksi yang terletak di Bumi Tegal Besar, Lestari Kusuma Dewi lebih milih menyebarkan stan di daerah kampus yang mana banyak sekali mahasiswa lalu lalang.. Ibu rumah tangga ini menggaet para mahasiswa untuk ikut bekerja bersamanya. Menghasilkan omset Rp 800rb perhari merupakan hal yang paling menguntungkan baginya.
“Paling rame itu satu stan bisa Rp 800 rb per-hari tapi pada moment tertentu, kalo standart hariannya biasanya Rp 300 rb per-hari.” Ujar Lestari Kusuma Dewi

Lokasi yang berada di samping UMC (Unej Medical Center) menjadi tempat yang strategis untuk berjualan. Beraneka macam variasi produk yang dipasarkan, membuat dessert box ini ramai pembeli. Mulai dari salad buah, dessert cake, dessert drink hingga pudding Meski sudah memiliki beberapa cabang, Lestari Kusuma Dewi ini berharap agar kedepannya dapat membuka café.
“Kedepannya juga berharap supaya bisa buka café gitu,” Lanjut ibu rumah tangga 31 tahun itu.



(Kontributor: Riza Aulia Anwar)


[:]

[:en]KPU JATIM Sertakan Mahasiswa Magang FIB UNEJ dalam Kegiatan Capacity Building[:]

[:en]
Sabtu, 17 Desember 2022 Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur melaksanakan kegiatan Capacity Building yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dalam acara Rapat Koordinasi Evaluasi Pembentukan PPK dan Persiapan Pembentukan PPS Pemilu Tahun 2024 KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur. Kegiatan yang diselenggarakan di area outbound Coban Rondo tersebut diikuti oleh Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Kepala Subbagian Hukum dan Sumber Daya Manusia, serta Operator SIAKBA KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

Penyelenggaraan kegiatan capacity building ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan para pegawai dari aspek keterampilan, pengetahuan, hingga perilaku baik secara individu maupun kelompok yang dilakukan melalui aktivitas yang menarik. Kegiatan ini dilakukan melalui rangkaian kegiatan outbound yang terdiri dari beberapa permainan yang mengasah kemampuan otak, baik otak kanan maupun kiri. Serangkaian kegiatan tersebut antara lain adalah senam otak, pembentukan kelompok, yelling team, dan berbagai permainan grup yang lain.

Dalam kegiatan capacity building ini, dua mahasiswa magang FIB UNEJ diikutsertakan oleh KPU JATIM sebagai peserta bersama Bapak/Ibu KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Dua mahasiswa jurusan Sastra Indonesia ini berkesempatan untuk bekerja sama dalam satu tim bersama Kepala Subbagian Hukum dan SDM Kabupaten Mojokerto, Operator SIAKBA Kota Kediri, dan Bapak/Ibu KPU Kabupaten/Kota yang lain. Kegiatan yang berlangsung mulai dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 13:00 WIB tersebut diakhiri dengan kunjungan ke wisata air terjun Coban Rondo yang ada di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Bagi mahasiswa magang FIB UNEJ adanya kegiatan capacity building yang diselenggarakan oleh KPU JATIM memiliki manfaat yang cukup besar. Selain terasa selayaknya sesi relaksasi dari kesibukan di dalam kantor, kegiatan ini juga memberi manfaat berupa kesempatan emas untuk menjalin interaksi hingga bertukar strategi tim bersama para Bapak/Ibu KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Timur.

(Kontributor: Ika Aulia Andri Saputri)[:]

[:en]Pengabdian Keris Metakultura UNEJ Selenggarakan “Workshop Branding Wisata Megalitikum Desa Kamal”[:]

[:en]Membangun sebuah desa wisata sebagai salah satu alternatif produk pemberdayaan menurut Andi Yuwono, Ketua Asosiasi Desa Wisata (Asidewi), kita harus mempunyai beberapa trik agar desa tersebut dapat dikenal oleh pasar dan diminati oleh masyarakat banyak. Sebuah desa harus mampu memberikan edukasi wisata bukan hanya
sebagai tempat wisata saja. Kalau hanya sebagai tempat wisata, nilai jualnya sangat rendah. Tetapi apabila desa tersebut di-create sebagai tempat edukasi wisata, maka akan mampu meningkatkan nilai jual, karena yang dijual bekanlah fasilitas atau tempat, namun yang dijual adalah edukasi, pembelajaran, dan pengetahuan dari obyek desa wisata tersebut. Desa wisata dapat dikembangkan oleh setiap desa sesuai dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia dalam desa tersebut (inaifas.ac.id).

Dalam mem-branding wisata desa diawali dengan membangun konsep dan menyusun strategi branding dengan mengedepankan keunikan dan karakteristik desa wisata. Desa Kamal memiliki situs-situs peninggalan zaman megalitikum dapat di-branding sebagai keunikan desa wisata yang dapat dijual kepada konsumen wisata dan masyarakat umum. Pemasaran di era digital sekarang perlu mengikuti pola Marketing 4.0 yang tidak hanya mengandalkan branding dan marketing di ranah digital saja tetapi terdapat konsep yang mempertemukan strategi pemasaran online dan offline (desawistainstitute.com). Artinya, apa yang dilihat oleh konsumen di dunia digital haruslah sama dengan apa yang dirasakannya langsung saat di lapangan.

Workshop Digital Branding Wisata Megalitikum

Masyarakat Desa Kamal yang menjadi pemilik situs dan sekaligus sebagai pengelola wisata terkait terutama yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) memerlukan sentuhan peningkatan kapasitas (capacity building) dalam mengelola branding wisata yang dimilikinya. Bertempat di Situs Duplang pada tanggal 11 Desember 2022 Tim Pengabdian Dosen Keris-Dimas Metakultura Universitas Jember “Akselerasi Pengembangan Wisata Budaya Berbasis Peninggalan Purbakala di Desa Kamal, Kecamatan Arjasa, Jember” Tahun 2022 mengadakan “Workshop Digital Branding Wisata Megalitukum Desa Kamal”. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya peningkatan kapasitas (capacity building) para anggota Pokdarwis Desa Kamal dalam mengelola website dan media sosial resmi yang mereka kelola.

Di dalam Workshop tersebut tim pengabdian menyampaikan materi dan diskusi serta praktek pengelolaan website dan media sosial ofisial wisata desa, serta teknik liputan dan teknik penulisan berita. Urutan materi sebagai berikut: 1. Membangun Wisata Desa Kamal Berbasis Peninggalan Megalitikum; 2. Liputan dan Penulisan Artikel Berita; 3. Fotografi Smartphone untuk Konten Media Sosial; dan 4. Cara Bikin Video Klip YouTube dan Monetasi.

Logo Wisata Desa Megalitikum Kamal

Pada sesi pertama disampaikan materi “Membangun Wisata Desa Kamal Berbasis Peninggalan Megalitikum”. Dalam memahami konsep desa wisata kita harus mengingat beberapa kata kunci, yang pertama desa wisata mengusung semangat dari masyarakat kembali ke masyarakat. Maksudnya adalah dalam mengelola wisata yang ada di desa harus memberdayakan masyarakat baik dari aspek ekonomi, sosial, budaya dan lainnya, serta juga memikirkan bahwa apa yang dihasilkan selama aktivitas pengelolaan desa wisata juga perlu mempertimbangkan dampak atau impact terhadap masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung.

Pengembangan desa wisata diharapkan juga nantinya mampu meningkatkan nilai aspek-aspek kehidupan di masyarakat, baik nilai ekonomi maupun nilai budaya dan yang lain-lain. Beberapa pendekatan yang dapat
digunakan adalah pendekatan jangka panjang (suistanable), meskipun boleh juga ada program-program yang bersifat jangka pendek. Pendekatan yang bersifat berkelanjutan atau jangka panjang perlu menyiapkan terlebih dahulu desain atau road map yang berisi apa saja yang akan dikerjakan selama sekian tahun. Tahun pertama targetnya apa, tahun kedua apa dan sebagainya. Setelah desain selesai maka desa wisata itu juga perlu mempersiapkan sumber daya manusia. Peningkatan kualitas sumber daya manusia bisa dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan baik secara formal maupun informal, misalnya melalui workshop.

Dalam mengelola desa wisata perlu pula merancang program yang khusus memetakan potensi-potensi sumber daya alam dan sosial ekonomi budaya masyarakat yang ada di sekitar desa wisata yang akan dikelola. Adapun fungsi
dari pemetaan ini agar pengelola memiliki fokus atau branding tertentu atau produk unggulan pada bidang-bidang tertentu dan pada aspek-aspek yang mana yang akan diprioritaskan. Apakah potensi bentang alamnya, potensi ekonomi, atau pun potensi sosial budayanya. Diperlukan juga adanya kontrol untuk mengukur kira-kira
mana yang lebih bisa atau berpeluang untuk dikembangkan lebih jauh nantinya.

Terkait dengan desa wisata berbasis peninggalan megalitikum di situs Duplang dan situs lainnya di Desa Kamal Kecamatan Arjasa yang sangat menonjol ada dua. Pertama, pada aspek bentang alamnya, ada sungai,
bukit, dan perkebunan/persawahan yang juga cukup menarik untuk dijadikan spot wisata dan bumi perkemahan. Hal ini didukung oleh suasana Desa Kamal yang sejuk, teduh dan tenang. Potensi yang kedua yang besar bahkan lebih besar yaitu sosial ekonomi budaya yang berbasis peninggalan megalitikum. Di Desa Kamal di setiap dusun penuh dengan peninggalan-peninggalan megalitikum. Selain itu, Desa Kamal juga dikenal dengan tradisi Tak Butha’an yang memiliki nilai historis terkait sejarah berdirinya desa tersebut. Ada juga kuliner atau
makanan minuman yang menjadi ciri khas Desa Kamal. Dari hal-hal tersebut perlu adanya kolaborasi antar-stakeholder baik yang berbasis kelompok sadar wisata, karang taruna, maupun pemerintah desa, perguruan tinggi, aktivis, seniman, dan pemerintah kabupaten dan provinsi perlu duduk bersama menyamakan persepsi, kira-kira langkah apa yang paling strategis untuk dilakukan secara bersama-sama ke depan.

Pada sesi kedua materi “Liputan dan Penulisan Artikel Berita” disampaikan kepada pengurus dan anggota Pokdarwis Desa Kamal terutama kalangan muda-muda untuk mengembangkan website yang sudah diinisiasi tim pengabdian guna menunjang digital branding wisata megalitikum di Desa Kamal. Cara mengembangkan website Desa Kamal, salah satunya adalah mengisi berita yang terkait di sekitar situs maupun kegiatan-kegiaan desa yang akan ditulis dan dijadikan berita dan diunggah di website.

Semua peristiwa yang ada di Desa Kamal diharapkan bisa ditulis menjadi erita. Pada program perdana pelatihan penulisan artikel berita ini peserta diberikan tugas langsung meliput kegiatan perkemahan di Situs Duplang. Kegiatan tersebut menjadi bahan praktik langsung para pengurus Pokdarwis Desa Kamal dan ditulis menjadi berita. Tujuan dari pelatihan dalam menulis berita adalah sebagai salah satu sarana untuk sosialisasi dan menginformasikan kepada pembaca dan publik bahwa di Desa Kamal terdapat kegiatan-kegiatan positif.

Dalam melakukan liputan berita perlu mengikuti pedoman atau semacam rumus dalam ilmu jurnalistik yaitu 5W+1H, yang terdiri atas: what (apa), when (kapan), where (di mana), who (siapa), why (mengapa), dan how (bagaimana/kronologi). Dalam sebuah berita terdapat lead (teras berita) & body (tubuh berita). Menulis berita menggunakan model piramida terbalik, yaitu dari yang paling penting ke yang kurang penting). Walaupun demikian, dalam menulis berita tidak hanya menekankan pada 5W+1H, tetapi perlu juga memuat pernyataan-pernyataan langsung dari narasumber atau tokoh masyarakat atau pun orang-orang yang terlibat dalam peristiwa yang diliput menjadi berita. Misalnya, saat liputan menghadapi atau menemui mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Jember yang melaksanakan program camping Sabtu dan Minggu, maka dalam berita harus muncul satu paragraf pernyataan ketua panitia, satu paragraf pernyataan dari
masyarakat, satu paragraf pernyataan dari pengelola situs, dan satu paragraf lagi pernyataan dari pemerintah desa. Sehingga, beritanya akan lebih enak untuk dibaca dan informatif, serta memenuhi kaidah cover bothside.

Praktek liputan berita Camping di Tanah Leluhur

Pada sesi ketiga dan keempat disampaikan materi “Fotografi Smartphone untuk Konten Media Sosial” dan “Cara Bikin Video Klip YouTube dan Monetasi.” Tim mahasiswa yang terlibat dalam pengabdian ini menangani bagian grafik desainer (website, logo, color, palet, instagram, dan story instagram); konten-konten yang diisi: fotografi dan videografi, dan bagaimana angle-angle yang tepat serta pencahayaan. Pokdarwis diberikan tips tips dalam mengelola website dan media sosial yang sudah dibuat. Pokdarwis perlu diisi dengan anak-anak muda lokal, supaya bisa mengelola website dan media sosial, karena anak-anak muda zaman sekarang gampang paham terhadap dunia digital atau online.

Hasil dari Workshop, dalam praktik langsung liputan dan penulisan berita adalah artikel berita yang ditulis secara keroyokan oleh pimpinan dan para anggota Pokdarwis. Artikel berita itu kemudian dipublikasikan di tiga media online, yaitu: website ofisial Wisata Desa Megalitikum Kamal, jurnal.news, dan rri.co.id, dengan perincian sebagai berikut.
1. “Pemdes Kamal Buka Akses Camping di Tanah Leluhur”, dimuat 12 Desember 2022. Alamat URL: http://www.desamegalitikumkamal.com/
2. “Pemdes Desa Kamal Buka Akses Camping di Tanah Leluhur”, dimuat 13 Desember 2022. Alamat URL: https://www.jurnalnews.com/2022/12/13/pemdes-kamal-buka-akses-camping-tanah-leluhur/
3. “Pemdes Desa Kamal Luncurkan Program Camping di Tanah Leluhur” dimuat 13 Desember 2022. Alamat URL: https://rri.co.id/jember/daerah/111039/pemdes-desa-kamal-luncurkan-program-camping-di-tanah-leluhur#.Y5g3UYTJyyE.

Untuk mengenalkan narasi historis situs di Desa Kamal kepada masyarakat Jember, masyarakat Indonesia bahkan dunia, Tim Pengabdian bekerjasama dengan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Jember, menghadirkan narasumber: Ibu Dhebora Krisnawati (Skretaris Dinas Kebudayaan & Pariwisata Jember), Bapak Dendhy Radiant (Camat Arjasa), Dr. Sukatman (Akademisi UNEJ), dan Mbak Ulfiatun Hasanah (Pengurus Pokdarwis Desa Kamal) yang tampil di acara “Dialog Jember Pagi Ini” di RRRI Jember dengan tema “Menafsir Situs Duplang Desa Kamal Arjasa”. Acara ini selain disiarkan di radio analog juga sekaligus live streaming di akun Youtube LPP RRI Jember (PRO 1 & PRO 2). Acara ini dirancang sebagai upaya melibatkan media massa dalam edukasi mengenalkan Situs Duplang yang merupakan peninggalan nenek moyang, agar semua bisa menjaga dan melestarikan keasliannya. Video live streaming tersebut dapat disimak di alamat URL: https://www.youtube.com/watch?v=YE02St0d16A, pada akun ofisial RRI di Youtube yang telah memiliki 1.97K subscriber. Respon masyarakat di akun Youtube tersebut cukup baik, salah satu di antaranya mengatakan bahwa semoga ekspektasi sesuai dengan realita, kami sangat mendukung program yang ada di situs Duplang, RRI terus berjaya di angkasa dan selalu memberikan informasi, edukasi yang berkualitas.

Dialog Jember Pagi Ini di RRI Jember “Menafsir Situs Duplang Desa Kamal Arjasa”
[:]