September, 2022

now browsing by month

 

Workshop Manajemen Pertunjukkan Teater Tradisional Berorientasi Wisata


Workshop Manajemen Pertunjukkan Teater Tradisional Berorientasi Wisata yang dilaksanakan pada Rabu (14/09/22) bertempat di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember. Workshop ini guna meningkatkan kualitas mahasiswa Sastra Indonesia dengan Elyandra Widharta M.Sn dan Berti Galang Dwi F., S.Sn sebagai pemateri.

Acara workshop ini diselenggarakan oleh jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember. Sebagai wadah untuk menampung mahasiswa sastra Indonesia yang berminat di bidang teater. Dengan jumlah peserta 50 mahasiswa, dibimbing dan berpraktik bersama menerapkan sistem manajemen pertunjukkan teater. Ada beberapa dosen juga yang menghadiri workshop manajemen pertunjukan teater tradisional, di antaranya ada Ibu Dewi Agustina selaku ketua jurusan sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Jember.

Pemateri pertama yakni Berti Galang menjelaskan bagaimana membuat timeline sebagai tahap perencanaan pertunjukkan teater. Beliau menjelaskan bahwa menyusun jadwal dari bulanan, mingguan, dan harian sangat berpengaruh dan penting bagi sebuah pertunjukkan teater. Dilanjut oleh pemateri kedua yakni Elyandra Widharta yang menjelaskan bagaimana manajemen teater tradisional. Banyak sekali di Indonesia kelompok-kelompok teater yang telah menerapkan salah satu cara di workshop ini salah satunya timeline tadi. Workshop Ini menjadi menarik setelah pemaparan materi dari kedua pemateri kemudian dilanjutkan dengan penerapan materi. Peserta workshop menerapkan cara membuat timeline dan mempresentasikannya. Dibentuk dua kelompok yaitu kelompok angkatan 20 dan kelompok angkatan 21. Kelompok angkatan 20 mempresentasikan bagaimana mekanisme dan manajemen pertunjukkan teater 2 yang ada di mata kuliah teater 2. Sedangkan kelompok angkatan 21 mempresentasikan dan menjelaskan tentang mekanisme dan manajemen pertunjukkan teater pada mata kuliah pengantar teater di semester 3. Bahkan kelompok angkatan 21 menjelaskan bagaimana strategi mereka dalam mempromosikan pertunjukkan yang akan diagakan. Acara berjalan dengan lancar dan berakhir dengan sesi foto bersama peserta, dosen, panitia, dan pemateri.